Pelaksanaan ICA Field Study di Universitas Malaya dan Universitas Kebangsaan Malaysia

IO FTIK - Sekitar 41 mahasiswa dilepas oleh Bapak Dr. Imam Machali, M.Pd. dalam pelaksanaan International Competence Assesment (ICA). Program ini diselenggarakan oleh Laboratorium Pendidikan FTIK dan International Office Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta pada 5 - 11 November 2022.

Upacara dilaksanakan di ruang pertemuan lantai 1 Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga. Pelaksanaan ICA Field Study ini dilakukan dengan penuh kebanggakan dikarenakan mahasiswa nantinya direncanakan akan berkunjung di Universitas Malaya dan Universitas Kebangsaan Malaysia. "Pihak Universitas Malaya dan Universitas Kebangsaan Malaysia telah menyambut kita nantinua disana," ujar Ibu Arifah Fauziyah selaku ketua kegiatan Field Study dari tim Internasional Office FITK.

Kegiatan kurikulum field study yang mana wajib diikuti dan wajib lulus. Bapak Dr. Kawardi, M.Ag. selaku Kaprodi S2 MPI mengatakan bahwasanya kegiatan field study kali ini adanya penilaian mahasiswa oleh dosen pembimbing ketika melakukan presentasi di Universitas Kebangsan Malaysia.

Menurut Bapak Dr. Adhi Setiawan, M.Pd. mewakili Laboratorium Pendidikan FTIK bahwa mahasiswa yang mengikuti field study akan dinilai langsung oleh pihak prodi. "Mahasiswa tidak perlu khawatir," ujar Bapak Adhi.

Acara penyambutan terakhir semakin terkesan dengan dibukanyaa oleh Wakil Dekan III oleh Bapak Dr. Imam Machali, M.Pd. "Program ini dibentuk dan dirancang secara unik dan akan menghasilkan sertifikat internasional," ujar Bapak Imam. "Selamat atas keikutsertaan ICA yang sanggup, mampu dan berkesempatan secara langsung".Beliau juga menambahkan bahwa keterlibatan internasional dan pengalaman internasional yang jarang dimiliki oleh yang lain. Adanya publikasi internasional juga menambahkan poin mahasiswa dalam mengembangkan potensinya. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta diharapkan menjadi fakultas internasional yang memiliki dampak bagi mahasiswa. "Kita adalah masyarakat dari dunia".* [Vivin Devi Prahesti]