Semarak Perayaan Hari Santri Nasional di SDIT Salsabila Baiturrahman Prambanan
.jpg)
Pada hari Jum’at, 19 Oktober 2022 telah berlangsung berbagai perlombaan di SDIT Salsabila Baiturrahman Prambanan dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional. Di antara perlombaan yang diselenggarakan ialah mewarnai, da’i cilik, dan nasyid. Lomba mewarnai ditujukan untuk siswa kelas 1 - 3, sementara untuk lomba da’i cilik ditujukan untuk siswa kelas 4 - 6, dan untuk lomba nasyid ditujukan untuk siswa kelas 1 - 6. Kegiatan lomba ini berlangsung dengan meriah dan para siswa yang sangat semangat dan antusias dalam mengikuti perlombaan. Untuk masing-masing perlombaan juga terbagi lagi menjadi beberapa kategori dalam penentuan juaranya. Lomba mewarnai dan da’i cilik dibagi menjadi 2 kategori, yaitu putra dan putri, sementara lomba nasyid dibagi menjadi 2 kategori juga, tetapi kategori kelas bawah yaitu siswa kelas 1 - 3 dan kategori kelas atas yaitu siswa kelas 4 - 6.
Mahasiswa PLP-KKN Integratif UIN Sunan Kalijaga turut membantu untuk mensukseskan acara ini dengan menjadi penanggungjawab dan juga juri dari setiap perlombaan yang diselenggarakan. Sebelum melangsungkan acara ini, mahasiswa PLP-KKN Integratif telah melakukan beberapa rapat dan juga koordinasi bersama Kepala Sekolah dan Dewan Guru SDIT Salsabila Baiturrahman Prambanan, terkait teknis dan pelaksanaannya saat hari H. Acara pun berjalan dengan lancar dan tertib hingga akhir pengumuman kejuaraan dari lomba-lomba tersebut.
Pada acara opening pagi yang biasanya dilakukan di hari Jum’at, pembacaan kejuaraan dari lomba-lomba yang telah berlangsung pun diumumkan di halaman sekolah. Para siswa sangat antusias untuk mendengarkan dan tentunya ingin mendapatkan juara. Setiap kategori dari masing-masing perlombaan diambil 2 juara yaitu juara 1 dan 2. Kemudian, juara 1 dari masing-masing kategori lomba da’i cilik dan nasyid akan ditampilkan di puncak perayaan Hari Santri Nasional. Setelah selesai pembacaan pemenang dari lomba-lomba pada Hari Santri, Bu Hizbiyatul selaku koordinator pelaksanaan perlombaan berpesan kepada seluruh siswa agar tetap semangat dan menanamkan jiwa santri dalam diri masing-masing siswa serta jangan patah semangat untuk yang belum mendapatkan juara karena pada hakikatnya menang ataupun kalah adalah hal yang wajar dan masing-masing dari kita sesungguhnya telah menjadi juara untuk diri kita sendiri.
Harapannya semoga acara-acara perlombaan seperti ini dalam memperingati Hari Santri Nasional bisa tetap dilaksanakan di tahun-tahun berikutnya dan dapat berlangsung lebih baik dan meriah.* [Wafa' Rizqiyya Adira]